Menurut
informasi yang didapatkan dari arsip desa dalam laporan Kepala Desa tahun 1976, Desa Pandesari berasal
dari 3 (desa), yang digabungkan menjadi satu desa. Desa Waru Jajar, Desa Pande Emas, Desa Sebaluh,
masing-masing memiliki Kepala Desa sendiri-sendiri.
Adapun
sejarah singkatnya berawal dari zaman penjajahan Belanda yang saat itu terdapat dua desa
yaitu Desa Waru Jajar dan Desa Pande Mas. Kedua desa kemudian digabung menjadi satu dengan nama Desa Pande Jajar. Kepala
Desa yang dipilih bernama P.Atemo yang memimpin sampai tahun 1923.
Tahun itu juga Desa Pande Jajar dan Desa Sebaluh digabungkan menjadi satu Desa yang
dinamakan Desa Pandesari, dan dikepalai oleh
seorang Kepala Desa bernama : P. Moelyo Astro dari tahun 1923 sampai tahun 1937.
Karena
perkembangan jaman dan perkembangan peraturan,
maka Desa Pandesari yang awalnya terbagi tiga wilayah dusun, yakni Dusun Krajan, Dusun Sebaluh dan Dusun
Jurangrejo, sesuai dengan dikeluarkannya Peraturan Desa Pandesari Nomor 2 Tahun
2013 tanggal 16 September 2013 tentang Pembentukan Dusun Maron Sebaluh dan
Dusun Gesingan yang secara resmi telah diundangkan oleh Sekretaris Daerah
Kabupaten Malang pada tanggal 17 Desember 2013, Desa Pandesari saat ini terbagi menjadi 5 (lima) wilayah dusun yaitu :
1. Dusun Krajan
2. Dusun Sebaluh
3. Dusun Jurangrejo
4. Dusun Maron Sebaluh
5. Dusun GesinganPerangkat Desa Pandesari 2015
Untuk mengetahui Desa Pandesari, Anda dapat mengunjungi pada link ini
Sejarah Perkembangan Desa Pandesari
4/
5
Oleh
Wisata Desa Pandesari