Rabu, 10 Februari 2016

Sejarah Perkembangan Desa Pandesari

Menurut informasi yang didapatkan dari arsip desa dalam laporan Kepala Desa tahun 1976, Desa Pandesari berasal dari 3 (desa), yang digabungkan menjadi satu desa. Desa Waru Jajar, Desa Pande Emas, Desa Sebaluh, masing-masing memiliki Kepala Desa sendiri-sendiri.
Adapun sejarah singkatnya berawal dari zaman penjajahan Belanda yang saat itu terdapat dua desa yaitu Desa Waru Jajar dan Desa Pande Mas. Kedua desa kemudian digabung menjadi satu dengan nama Desa Pande Jajar. Kepala Desa yang dipilih bernama P.Atemo yang memimpin sampai tahun 1923.
Tahun itu juga Desa Pande Jajar dan Desa Sebaluh digabungkan menjadi satu Desa yang dinamakan Desa Pandesari, dan dikepalai oleh seorang Kepala Desa bernama : P. Moelyo Astro dari tahun 1923 sampai tahun 1937.
Karena perkembangan jaman dan perkembangan peraturan, maka Desa Pandesari yang awalnya terbagi tiga wilayah dusun, yakni Dusun Krajan, Dusun Sebaluh dan Dusun Jurangrejo, sesuai dengan dikeluarkannya Peraturan Desa Pandesari Nomor 2 Tahun 2013 tanggal 16 September 2013 tentang Pembentukan Dusun Maron Sebaluh dan Dusun Gesingan yang secara resmi telah diundangkan oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Malang pada tanggal 17 Desember 2013, Desa Pandesari saat ini terbagi menjadi 5 (lima) wilayah dusun yaitu :
1.       Dusun Krajan
2.       Dusun Sebaluh
3.       Dusun Jurangrejo
4.       Dusun Maron Sebaluh
5.       Dusun Gesingan

Perangkat Desa Pandesari 2015


Untuk mengetahui Desa Pandesari, Anda dapat mengunjungi pada link ini

Related Posts

Sejarah Perkembangan Desa Pandesari
4/ 5
Oleh

Subscribe via email

Like the post above? Please subscribe to the latest posts directly via email.